Lampung – Polda Lampung mengimbau para pemudik arus balik untuk selalu berhati-hati dan waspada selama perjalanan kembali ke kota asal. Keselamatan di jalan menjadi prioritas utama agar masyarakat dapat berkumpul kembali dengan keluarga dan kembali beraktivitas dengan aman.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun menekankan pentingnya kepatuhan terhadap aturan lalu lintas serta kondisi fisik dan kendaraan yang prima sebelum melakukan perjalanan.
“Kami mengimbau seluruh pemudik untuk selalu mengutamakan keselamatan. Jangan tergesa-gesa, hindari kebut-kebutan, dan tetap fokus saat berkendara agar selamat sampai tujuan,” ujar Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun, Rabu (2/4/2025).
Ia juga mengingatkan agar masyarakat memastikan kendaraan dalam kondisi baik sebelum berangkat, termasuk mengecek kelengkapan surat-surat serta kesiapan teknis kendaraan guna menghindari kendala di perjalanan.
“Sebelum berangkat, pastikan kendaraan sudah diperiksa dengan baik. Periksa rem, ban, lampu, dan bahan bakar. Jangan lupa membawa kelengkapan surat-surat kendaraan agar perjalanan lebih lancar dan aman,” tambahnya.
Selain itu, pemudik juga diminta untuk memperhatikan kondisi fisik sebelum berkendara. Jika merasa lelah atau mengantuk, disarankan untuk beristirahat di pos-pos pelayanan yang telah disediakan di sepanjang jalur arus balik.
“Jangan paksakan diri jika kondisi tubuh tidak prima. Manfaatkan pos pelayanan yang telah kami sediakan untuk beristirahat agar tetap bugar saat melanjutkan perjalanan,” jelasnya.
Polda Lampung bersama jajaran telah menyiapkan berbagai pos pengamanan dan pos pelayanan di titik-titik strategis guna membantu pemudik dan memastikan kelancaran arus balik.
“Kami berharap seluruh masyarakat dapat tertib berlalu lintas, memanfaatkan fasilitas yang ada, dan bersama-sama menciptakan perjalanan arus balik yang aman dan nyaman,” tutupnya.
Dengan disiplin berlalu lintas dan persiapan yang matang, diharapkan seluruh pemudik dapat tiba kembali di kota asal dengan selamat dan siap kembali beraktivitas seperti biasa.
